Gaya hidup tidak sehat merupakan salah satu faktor terbesar yang dapat mengakibatkan seseorang terjangkit kanker paru. Beberapa gaya hidup tidak sehat tersebut di antaranya sering merokok, konsumsi makanan tidak sehat, kurang aktif berolahraga, dan lingkungan yang kotor. Namun, di balik faktor risiko tersebut tentu ada pencegahan yang bisa dilakukan.
Dari banyaknya faktor risiko kanker paru, rokok menjadi salah satu penyebab terbesar terjangkitnya seseorang terhadap penyakit ini. Perlu diketahui, perokok aktif memiliki potensi 14 kali terjangkit kanker paru. Selain perokok aktif, perokok pasif juga berpotensi besar terinfeksi kanker, potensinya 4 kali lebih besar dibandingkan orang yang tidak sama sekali terpapar asap rokok. Melansir data World Health Organization (WHO), ada 4.000 kandungan kimia dalam asap rokok, 250 jenis di antaranya diketahui berbahaya dan 50 lainnya menyebabkan kanker.
Lalu mulailah mengonsumsi makanan sehat serta tinggi serat pada buah dan sayuran. Adapun salah satu buah yang bisa Anda konsumsi adalah pir. Dalam buah pir, terdapat kandungan phytochemical yang disebut phloretin. Senyawa ini disinyalir memiliki sifat anti-tumor. Selain itu, konsumsi pula buah beri dan wortel. Untuk diketahui, buah beri mengandung senyawa yang dikenal sebagai anthocyanidins (delphinidin). Senyawa delphinidin ini punya banyak manfaat, di antaranya dapat menghambat pertumbuhan tumor dan membatasi kemampuan tumor membuat pembuluh darah baru (angiogenesis). Sementara itu, wortel memiliki kandungan phytochemical yang dikenal sebagai asam klorogenik. Fungsi dari asam klorogenik adalah mencegah angiogenesis.