Kegagalan adalah bagian dari proses hidup yang akan dialami oleh setiap orang termasuk anak-anak. Sejak kecil, mereka sudah mengenal kegagalan, mulai dari kegagalan yang terjadi pada ranah akademik maupun non akademik. Saat hal itu terjadi, pastikan orangtua melakukan hal yang tepat dan benar untuk membangkitkan motivasi dan semangat anak.
Adanya sistem reward dalam pola asuh anak juga bisa berdampak buruk karena bisa memberi tekanan pada anak secara tidak langsung. Saat menggunakan sistem reward, apresiasi diberikan kepaad sang anak ketika mereka berprestasi, namun jika tidak, mereka tidak mendapatkan apa-apa atau justru mendapatkan hukuman.
Dilihat dari aspek keadilan, sistem reward memang adil, namun dilihat dari segi pembangunan mental anak, tentu itu bukan hal yang bijak. Seharusnya apresiasi tidak hanya diberikan pada saat mereka menang, tetapi juga diberikan saat mereka gagal agar tidak ada kata putus asa, sakit hati, kecewa, dan lain sebagainya.
Orangtua memiliki peran besar untuk menciptakan motivasi pada anak. Untuk itu, Fimela.com kali ini akan membagikan informasi 4 hal yang perlu dilakukan orangtua ketika anak mengalami kegagalan.