Kemajuan teknologi membuat remaja saat ini menghadapi masalah yang belum pernah dilihat generasi sebelumnya. Meskipun beberapa masalah bukanlah hal baru, media elektronik telah mengubah atau memperkuat beberapa perjuangan yang dihadapi kaum muda. Prevelensi komunikasi digital telah mengubah cara remaja berinteraksi dengan teman sebayanya dan minat romantis mereka. Karena banyak anak kekurangan keterampilan komunikasi antarpribadi yang penting seperti cara menangkap isyarat sosial. Berikut ini adalah beberapa masalah sosial yang hidapi anak remaja di era digital.
Depresi
Menghabiskan banyak waktu di depan perangkat elektronik dapat mencegah remaja melakukan aktivitas langsung dengan teman sebanyanya seperti olahraga, yang dapat menangkal depresi. Mereka juga mengalami kondisi baru seperti takut ketinggalan berita atau fomo yang selanjutnya merah pada perasaan kesepian dan menyendiri.
Tekanan Teman Sebaya
Meskipun tekanan teman sebaya bukanlah masalah baru, media sosial membawanya pada tingkat yang sama sekali baru. Sexting, misalnya adalah penyebab utama kekhawatiran karena memiliki banyak remaja tidak memahami konsekuensi seumur hidup dari berbagi foto eksplisit dalam hidup mereka. Bicara dengan anak tentang apa yang harus dilakukan jika mereka membuat kesalahan. Terkadang anak-anaka dapat membuat pilihan yang buruk dan mungkin terlalu takut untuk mencari bantuan. Pastikan anak-anak tidak takut dengan orangtua ketika mereka memiliki masalah.