Adakalanya anak menjadi sangat tantrum yang ditandai menjadi lebih rewel dan sulit diatur. Bahkan tingkah tantrum sang anak tidak jarang membuat orangtuanya kewalahan.
Perlu diingat bahwa tantrum pada anak adalah hal yang normal. Menandakan bahwa mereka sebenarnya sehat. Biasanya, anak menjadi tantrum ketika diingatkan bahwa waktu bermainnya sudah habis atau diminta orangtua untuk tidur siang.
"Balita memiliki banyak emosi dan energi, dan seperti orang dewasa, membutuhkan pelepasan yang sehat dengan cara menangis," kata Deena seorang terapis anak melansir dari Purewow. Namun masalahnya, bagaimana mengatasi anak yang tantrum secara tepat?
1. Tahap pertama: lihat mereka
Perhatikan dengan seksama apa yang sebenarnya diinginkan anak. Dalam konteks bermain, mungkin anak kamu memang ingin terus bermain dengan mainannya.