Saat ingin menyampaikan pesan atau sesuatu yang diinginkan, umumnya seekor kucing akan memberi sebuah isyarat. Meski begitu dekat dan sering bermain dengannya, mungkin kamu tidak mengerti tentang bahasa isyarat yang disampaikan kucing peliharaan. Maka penting untuk mengetahui bahasa isyarat yang kucing sampaikan. Dikutip dari kanal YouTube X SCIENCE, berikut ini enam bahasa isyarat kucing yang perlu diketahui.
1. Dengkuran halus
Dengkuran halus merupakan kebiasaan kucing yang sudah ada sejak bayi. Bisa diartikan bahwa dengkuran halus adalah bahasa isyarat alami yang paling sering dikeluarkan si kucing. Dengkuran halus akan keluar ketika kucing dalam kondisi senang, bahagia, tidak merasa terancam, dan ketika tengah berterima kasih. Namun, dengkuran halus juga kerap keluar ketika kucing tengah kesakitan seperti saat melahirkan. Selain itu, tujuan kucing mengeluarkan dengkuran adalah membuat mereka tenang dan mengurangi rasa sakit.
2. Mengeong singkat dan lirih
Seekor kucing biasanya kerap mengeong pendek dengan nada halus sembari mendekati pemiliknya. Perilaku ini adalah sapaan si kucing yang ditunjukkan kepada tuannya. Kucing hanya akan mengeluarkan sapaan ini kepada orang yang sudah dikenalnya atau orang asing yang tak membuat mereka merasa terancam.
3. Mengeong lirih dengan dengkuran halus
Kucing rumahan sering mengeong lirih disertai dengkuran halus. Perilaku ini terkadang disertai dengan gesekan kepala dan tubuhnya ke kaki dan tangan tuannya. Maksud dari isyarat ini adalah kucing ingin diberi makan, digendong, dan dielus pemiliknya. Jika didiamkan, kucing akan terus melakukan gerakan yang sama sampai apa yang diinginkan terpenuhi.