Bau tak sedap bisa muncul pada bagian tertentu dari tubuh kita. Hal ini tidak terkecuali terjadi pada bagian telinga kita termasuk bagian belakang telinga.
"Tidak asing bagi seseorang untuk menyadari bau tidak sedap di bagian belakang telinga. Bagian ini cenderung memerangkap keringat dan kelembapan yang menjadi penyebab bau tak sedap," terang S. Tyler Hollmig, MD, direktur bedah dermatologi serta direktur bagian dermatologi laser dan kosmetik di University of Texas, Austin, dilansir dari Livestrong.
Menurut dr. Hollmig, terdapat sejumlah hal yang bisa menjadi penyebab munculny bau tak sedap ini:
1. Penumpukan Minyak dan Kotoran
Area T pada wajah kita biasa disadari sebagai tempat terjadinya kondisi berminyak. Hal ini juga bisa dialami pada bagian belakang telinga. "Bagian ini cenderung kaya dengan kelenjar sebaseous yang memerangkap minyak dan kandungan berminyak lainnya. Campuran ini mungkin menumpuk terutama karena kurang dibersihkan," terang dr. Hollmig. Cara Mengatasinya: Mandi setiap hari dengan sabun yang lembut. Pastikan juga untuk membersihkan bagian tersebut dengan memadai.
2. Bakteri Kulit
Selain karena minyak berlebih, bakteri yang ada pada kulit juga bisa menjadi penyebab munculnya bau tak sedap ini. Produk rambut tertentu serta polusi juga bisa menempel di bagian ini dan menjadi penyebab munculnya bau tak sedap. Cara Mengatasinya: Mandi bisa membantu mengatasi masalah ini. Dampak ini juga bisa kamu tangani jika rajin kerasmas secara rutin.
3. Masalah Kulit Tertentu
Bagian belakang telinga yang kaya dengan kelenjar sebaceois ini membuatnya rentan mengalami dermatitis seborrheic. Kondisi ini ditandai dengan rasa gatal, serta kulit yang pecah-pecah dan meradang. Walau masalah kulit ini rentan dialami di kulit kepala, namun juga bisa dialami pada bagian belakang telinga. "Kondisi ini biasanya tidak menimbulkan bau dengan sendirinya, walau begitu hal ini bisa menimbulkan serpihan kulit berminyak berwarna kuning yang memerangkap keringat dan hal lain sehingga menyebabkan bau tak sedap," terang dr. Hollmig. Cara Mengatasinya: Segera konsultasi dengan dokter kulit. Biasanya akan diresepkan krim, sampo, atau antijamur untuk mengatasi masalah ini.