Di Indonesia, pemerintah menetapkan wajib belajar bagi anak Indonesia adalah 12 tahun. Karena anak menghabiskan banyak waktu untuk belajar, pilihan sekolah bagi anak harus tepat. Namun, masih belum banyak orang tua yang mengetahui cara tepat memilih sekolah anak.
Psikolg Anak dan Remaja Grace E. Sameve membagikan serangkaian tips memilih sekolah yang tepat bagi anak. Ia mengungkapkan, sekolah yang “baik” saja tidaklah cukup. Anak harus masuk ke sekolah yang sesuai dengan kebutuhannya.
“Patokannya apa itu (sekolah) 'baik', apakah karena terkenal di kota kita, apakah karena ada anak teman kita. Biasanya yang baik untuk anak teman kita, tidak sesuai untuk anak kita. Begitupun sebaliknya,” ujar Grace dalam Webinar FimelaHood: Memilih Sekolah yang Sesuai untuk Anak.
1. Libatkan banyak pihak
Memilih sekolah yang tepat bagi anak melibatkan banyak pihak, yakni anak, orang tua, sekolah. Saat bersekolah, bukan berarti tanggung jawab terhadap anak berpindah menjadi tanggungan sekolah. Orangtua tetap memegang peranan penting dalam hal ini. Grace mengungkapkan, tanggung jawab masih tetap berada di tangan para orang tua. tetapi tetap ada di orangtua. Oleh karena itu, sebagai orang tua, penting melibatkan banyak pihak untuk memastikan sekolah yang sesuai.
2. Ketahui tujuan anak bersekolah
Tahap awal memilih sekolah bagi anak adalah menyesuaikan dengan tujuan kamu menyekolahkan anak. Alasan orangtua menyekolahkan anak pun beragam, salah satunya merasa stimulasi yang anak dapat di rumah tidaklah cukup. Untuk itu, agar pilihan sekolah anak tepat, sesuaikanlah dengan tujuanmu.
3. Siapkan waktu luang
Principal Child Psychologist di Tentang Anak tersebut menyoroti orang tua tak bisa asal memilih sekolah. Demi meminimalisasi kesalahan pilihan, kamu perlu meluangkan banyak waktu sebelum anak benar-benar masuk ke sekolah tersebut.