Jangan Bunuh Kelabang yang Muncul di Dalam Rumah

Kemunculan kelabang di dalam rumah memang dapat membuat jijik penghuninya, terlebih jika mereka muncul dari saluran air saat kamu sedang mandi. Kelabang rumah yang dapat berjalan 1,3 kaki per detik ini cukup sulit untuk dipukul dengan benda. Salah satu cara untuk membasminya adalah dengan semprotan anti-serangga. Namun, seperti disadur Family Handyman, ternyata kamu tidak disarankan untuk membunuh kelabang rumah. Kenapa begitu?

1. Pemakan hama

Kelabang rumah terkenal sebagai pembasmi hama yang tidak diinginkan di dalam rumah. Mereka suka memakan kecoak, ngengat, lalat, gegat atau kutu buku, dan rayap. Kelabang menggunakan dua kaki di dekat kepalanya, yang kebetulan beracun, dan kaki lainnya untuk mengambil para hama tersebut. Perilaku ini disebut sebagai teknik “lassoing”. Sebab, kelabang melompat ke arah mangsa dan mengikat mereka dengan kaki-kakinya.

2. Pemburu aktif tak bersarang

Kelabang terkenal sebagai pemburu aktif karena terus mencari mangsa berikutnya. Oleh karena itu, mereka tidak membuat sarang atau jaring sebagai tempat tinggal.

3. Tidak merusak furnitur

Kelabang hanya ingin memakan serangga lain yang memasuki rumahmu. Jadi, mereka tidak akan memakan furnitur berbahan kayu. Mereka pun dikatakan tidak membawa penyakit fatal.

Meski kehadiran kelabang mungkin dirasa tidak terlalu mengganggu, namun akan ada saja orang-orang yang tetap merasa jijik. Jika ingin membasmi kelabang, ada beragam cara untuk dilakukan, yakni sebagai berikut.

• Basmi apa pun, termasuk serangga, yang dimakan kelabang.
• Tutup seluruh celah yang memungkinkan serangga lainnya bertelur di dalam rumah.
• Hindari cairan ekstra di dinding kamar mandi dengan alat dehumidifier atau kipas angin.
• Bersihkan rumah dari puing-puing yang menyebabkan kelembapan bocor ke dinding.
• Dua poin di atas perlu dilakukan untuk mencegah serangga yang dimakan kelabang untuk memasuki rumah.

Baca Selengkapnya