Bagi pecinta mayo atau mayonaise, mungkin menyimpan mayo di rumah akan menjadi kebiasaanmu agar tidak perlu bolak-balik beli lagi di luar. Tapi seperti bahan makanan pada umumnya, mayonaise juga memiliki masa kedaluwarsa dan layak konsumsi. Terkadang, jika cara penyimpanan tidak tepat, bisa membuat mayonaise tidak layak konsumsi. Beberapa orang mungkin tidak bisa membedakannya, tapi begini cara mengetahui mayonaise sudah tidak layak makan.
1. Berjamur
Mayonaise yang baik seharusnya tidak berjamur. Jika mayo sudah berjamur, menimbulkan spora hijau, biru atau hitam, tandanya sudah tidak layak makan. Beberapa orang mungkin akan membuang lapisan bagian atasnya saja yang berjamur lalu tetap menggunakan mayonaise bagian bawah yang tidak tumbuh jamur. Jangan lakukan itu, sebaiknya segera buang karena mayo sudah terkontaminasi.
2. Berubah warna lebih gelap
Mayonaise dijual dengan berbagai warna, ada yang putih, agak kekuningan dan kuning cerah, periksa ketika baru dibeli dan dibuka. Jika setelah disimpan ternyata mayonaise mengalami perubahan warna menjadi lebih gelap, misalnya kekuningan pekat atau kecokelatan, kemungkinan besar mayonaise sudah rusak.
3. Bau asam atau busuk
Mayonaise yang sudah rusak atau tidak layak konsumsi seringkali menimbulkan bau asam bahkan busuk. Mayonaise umumnya tidak memiliki aroma atau beraroma manis gurih, tapi jika menimbulkan bau kecut atau asam hingga busuk, sebaiknya tidak dikonsumsi lagi. Segera buang, terkadang teksturnya juga sudah berubah, lebih cair dan tidak creamy seperti baru dibuka.