Cara Menyusun Profil LinkedIn Agar Dilirik Recruiter

LinkedIn kini menjadi platform yang banyak digunakan pengguna media sosial untuk mencari informasi seputar lowongan kerja, karir, pengembangan diri, dan sebagainya. Ini menjadi salah satu aplikasi wajib terutama bagi para jobseeker yang ingin memulai karirnya sebagai fresh graduate.

Tentu langkah awal yang perlu dilakukan adalah dengan memiliki akun di LinkedIn sebagai identitas wajib pencari kerja. Dilansir melalui LinkedIn, ini beberapa cara menyusun profil LinkedIn agar dilirik oleh recruiter.

1. Pilih Foto Profil yang Tepat 

Foto profil adalah kartu identitas LinkedIn sekaligus cara memperkenalkan diri secara profesional di media sosial. Penggunaan foto ini perlu kamu perhatikan untuk memberikan kesan positif di mata HRD. Gunakan foto terbaru dengan menampilkan seluruh wajah menggunakan setelan profesional seperti kemeja atau jas.

2. Buat Judul yang Menggambarkan tentang Diri Kamu

Tidak ada aturan bagaimana harus menulis pada bagian atas halaman profil LinkedIn yang tepat. Secara umum, kebanyakan orang akan mengisi tentang jabatan atau bidang yang diminati. Kamu bisa menulis tentang apa saja peran, profesi, atau bidang yang diminati untuk mempermudah recruiter mengakses profilmu.

3. Ubah Ringkasan Menjadi Cerita

Ringkasan LinkedIn adalah bagian terpenting yang wajib diisi untuk menggambarkan siapa diri kamu. Banyak orang yang mengosongkan bagian ini sehingga membuat profil LinkedIn mereka jadi tidak menarik. Ceritakan kisah sendiri dengan mencantumkan pengalaman, jabatan, hingga keahlian yang kamu miliki. Cara ini bisa membuat profil kamu terlihat lebih profesional dan menarik.

4. Buat Daftar Keahlian yang Relevan

Salah satu cara tercepat agar kamu dilirik recruiter di LinkedIn adalah membuat daftar keahlian yang relevan dengan minat karir yang dituju. Tapi bukannya 'mengarang bebas', kamu bisa mengikuti tes penilaian keterampilan yang tersedia di dalam fitur LinkedIn. Tidak hanya itu, kamu juga bisa melampirkan sertifikasi keahlian agar menjadi nilai tambah saat melamar pekerjaan.

5. Soroti Layanan yang Anda Tawarkan

Layanan adalah fitur LinkedIn terbaru yang dapat membantu konsultan, pekerja lepas, hingga pengusaha untuk menampilkan layanan yang mereka tawarkan. Kamu bisa mengisi bagian layanan ini untuk meningkatkan visibilitas profil LinkedIn di hasil pencarian.

6. Aktif Mempublikasikan Konten

Cara terbaik dalam menyusun profil LinkedIn selanjutnya adalah dengan aktif mempublikasikan dan mengomentari konten di halaman media sosial. Cara ini dapat membantu kamu untuk meningkatkan keahlian serta kredensial pemikiran. Mempublikasikan konten yang relevan juga bisa menjadi peluang untuk berinteraksi dengan koneksi baru.

Baca Selengkapnya